Senam
lantai merupakan senam yang dilakukan di lantai. Latihan senam ini telah Anda
pelajari sejak sekolah dasar. Namun, tingkat kompleksitas gerakan lebih tinggi.
Gerakan senam lantai lebih menitikberatkan pada faktor kekuatan dan kelentukan.
Namun, bukan berarti komponen lain dari kebugaran jasmani tidak terlibat di
dalamnya.
Secara
hierarki, senam lantai ini harus dilakukan secara teratur. Jika latihan tidak
dilaksanakan dengan teratur maka akan memengaruhi otot dan sendi yang telah
dilatih. Hal tersebut dikarenakan aktivitas senam lantai memiliki masa emas,
dimana seseorang dapat berprestasi tinggi. Apakah Anda mengetahui jenis-jenis
senam lantai?
Sejak
sekolah dasar, Anda pasti telah sering mendengar istilah senam lantai. Namun,
apakah Anda tahu beberapa gerakan dalam senam lantai? Berikut akan disebutkan
beberapa gerakan senam lantai tanpa alat.
1.
Forward
roll:
berguling ke depan
2.
Back
forward roll:
berguling ke belakang
3.
Summer
vault:
salto ke depan
4.
Back
Summer vault:
salto ke belakang
5.
Kiep: tidur lenting
6.
Roll
kiep:
berguling lenting
7.
Brug: kayang
8.
Kopstand: berdiri dengan
kepala
9.
Handstand
overslag:
lenting tangan
10.
Flik-flak: lenting tangan
belakang
11.
Round
of:
lenting tangan putar
12.
Squat
roll:
keseimbangan lutut berguling
13.
Radslag: baling-baling
14.
Rolling: bergulung
15.
Tiger
sprong:
lompat harimau
16.
Snuck: lompat ikan
A. PEMANASAN UNTUK SENAM LANTAI
1. Manfaat pemanasan
Aktivitas
senam lantai memerlukan beberapa pengembangan komponen kebugaran jasmani. Untuk
mencapai pengembangan tersebut, lakukan pemanasan yang akan mendukung materi
inti dari suatu latihan. Pemanasan (warming
up) sangatlah penting. Pemanasan dilakukan sebelum memulai senam lantai.
Manfaat
melakukan pemanasan sebelum melakukan senam lantai sebagai berikut:
a.
Memberikan efek rileks terhadap tubuh
dan pikiran.
b.
Mempersiapkan tubuh untuk melakukan
olahraga.
c.
Melancarkan peredaran darah, syaraf,
dan memperluas ruang gerak persendian.
d.
Menghasilkan tenaga tanpa rasa lelah
yang premature (kelelahan yang belum saatnya).
e.
Mengurangi kemungkinan terjadinya
cedera.
2. Bentuk latihan pemanasan
Beberapa
bentuk latihan pemanasan sebagai berikut:
a.
Latihan pelemasan
Latihan
pelemasan bertujuan untuk memberikan keleluasaan bergerak, terutama otot dan
persendian. Misalnya, latihan yang dilakukan secara dinamis dengan cara
menggeleng-gelengkan kepala ke segala arah, memutar-mutar lengan, bahu,
tungkai, dan lutut.
b.
Latihan peregangan ringan
Latihan
peregangan ringan disebut juga sub starching. Latihan ini bertujuan untuk memperpanjang
dan memperluas jaring-jaring otot, serta pengikat tali-tali sendi supaya tidak
mengalami cedera. Aktivitas untuk menghindari cedera tersebut yaitu dengan
lari-lari kecil.
B. GERAK DASAR SENAM LANTAI
Berikut
akan diuraikan mengenai gerak dasar serta cara memberikan bantuan untuk menjaga
keselamatan. Beberapa gerakan senam lantai tanpa alat, di antaranya sebagai
berikut:
1. Guling ke depan (forward roll)
Cara
melakukan guling ke depan sebagai berikut:
a. Sikap awal dimulai dengan jongkok,
kedua lengan lurus ke depan, kemudian simpan kedua telapak tangan di atas
matras selebar bahu dan dagu kenakan ke dada.
b.
Kedua tungkai diluruskan, usahakan
berat badan ada pada kedua tangan.
c. Kemudian, letakkan pundak di atas
matras. Setelah itu, tolakkan kedua tungkai sampai badan tubuh mengguling.
Sebelum kedua kaki mendarat, peganglah lutut dengan kedua tangan.
d.
Sikap akhir guling depan ialah jongkok
seperti sikap semula.
Cara
memberi bantuan guling depan, yaitu:
a.
peganglah kepala bagian belakang
dengan membantu menekukkan dan menolak kedua lutut;
b.
doronglah punggung saat akan kembali
ke sikap semula;
c.
bantulah menekukkan kepala dan
menempatkan di lantai antara kedua tangan.
2. Guling ke belakang
Cara
melakukan guling ke belakang sebagai berikut:
a. Sikap awal jongkok, kedua tangan
dibengkokkan, telapak tangan menghadap ke atas di samping telinga, dagu
dikenakan ke dada, dan badan dibulatkan.
b. Gulingkan badan ke belakang, dimulai
dari tumit, lurus menyusur ke panggul, pinggang, punggung, dan pundak.
c.
Ketika pundak menyentuh pada matras,
tolak kedua kaki sehingga badan mengguling.
d. Doronglah badan oleh kedua tangan yang
berada di samping telinga sehingga kembali ke sikap jongkok.
e.
Sikap akhir jongkok.
Cara
memberikan bantuan guling belakang, yaitu:
a.
topang dan doronglah pinggang teman ke
arah belakang;
b.
angkat panggul dan bawalah ke arah
guling belakang.
3. Gerakan kayang
Cara
melakukan gerakan kayang sebagai berikut:
a.
Sikap awal berdiri tegak, kedua kaki
agak dibuka selebar bahu.
b.
Luruskan lengan ke atas, tengadahkan
kepala, lentingkan badan ke belakang secara perlahan sampai kedua lengan
menyentuh lantai.
c.
Pertahankan posisi tersebut beberapa
saat sebelum kembali ke sikap awal.
Cara
memberikan bantuan gerakan kayang, yaitu:
a.
teman berdiri di samping badan Anda,
kemudian melingkarkan kedua lengan pada bagian pinggangnya dan turunkan secara
perlahan;
b. bantuan dapat dilakukan dua orang,
dengan saling berpegangan. Pegangan diletakkan tepat pada bagian pinggang.
4. Sikap lilin
Cara
melakukan sikap lilin sebagai berikut:
a. Posisi tubuh telentang, kedua tangan
rapat di samping badan dan kedua tungkai lurus serta kedua tangan rapat.
b.
Angkat kedua tungkai lurus ke atas
sampai ujung kaki.
c. Angkat pinggul ke atas, kemudian tahan
dengan kedua tangan, jaga keseimbangan, punggung tetap menempel di matras.
d.
Pertahankan beberapa hitungan,
kemudian kembali ke sikap awal
Cara
memberikan bantuan sikap lilin, yaitu:
a. Bantuan berada di samping. Membantu
mengangkat kaki dan menahannya. Pegang atau tempatkan tangan di sisi panggul.
b.
Peganglah pergelangan kaki saat
meluruskan kedua kaki ke atas.
C. RANGKAIAN SENAM LANTAI
Rangkaian
gerakan adalah suatu susunan beberapa gerak dasar yang dilakukan secara
sistematis dan harmonis. Untuk dapat melakukan rangkaian senam lantai, Anda
terlebih dahulu harus menguasai keterampilan gerak dasar senam lantai.
Setelah
siswa mempelajari dan menguasai teknik dasar senam lantai, dilanjutkan dengan
rangkaian gerakan dari masing-masing latihan tersebut.
Rangkaian
gerakan senam tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Rangkaian guling ke depan dan ke
belakang
2.
Rangkaian guling depan, guling
belakang dan sikap lilin
Rangkuman
1.
Istilah-istilah dalam senam lantai,
yaitu:
a.
Forward
roll:
berguling ke depan
b.
Back
forward roll:
berguling ke belakang
c.
Summer
vault:
salto ke depan
d.
Back
summer vault:
salto ke belakang
e.
Kiep: tidur lenting
f.
Roll
kiep:
berguling lenting
g.
Brug: kayang
h.
Kopstand : berdiri dengan
kepala
i.
Handstand
overslag
: lenting tangan
j.
Flik-flak: lenting tangan
belakang
k.
Round
of:
lenting tangan putar
l.
Squat
roll:
keseimbangan lutut berguling
m.
Radslag: baling-baling
n.
Rolling: bergulung
o.
Tiger
Sprong:
lompat harimau
p.
Snuck: lompat ikan
2. Gerakan
senam lantai yang Anda pelajari pada bab ini adalah guling depan, guling
belakang, kayang, dan sikap lilin.
3. Untuk
menjaga keselamatan saat melakukan senam tersebut, alangkah baiknya Anda
dibantu oleh teman.
4. Pemanasan (warming up) sangat penting untuk dilakukan sebelum memulai
aktivitas senam lantai. Melakukan pemanasan sebelum kita memulai senam lantai
sangat banyak manfaatnya, misalnya:
a.
memberikan efek rileks terhadap tubuh
dan pikiran;
b.
mempersiapkan tubuh untuk melakukan
olahraga;
c.
melancarkan peredaran darah, syaraf,
dan memperluas ruang gerak persendian;
d.
menghasilkan tenaga tanpa rasa lelah
yang premature (kelelahan yang belum saatnya);
e.
mengurangi kemungkinan terjadinya
cedera.
5.
Contoh gerakan pemanasan di antaranya
latihan pelemasan dan latihan peregangan.
6. Gerakan-gerakan senam lantai tersebut
dapat digabungkan sehingga membentuk varian gerak, misalnya guling depan
digabungkan dengan guling belakang, guling depan digabung dengan guling
belakang serta sikap lilin, dan yang lainnya.
gambar-gambarnya belum lengkap
ReplyDeleteSenam lantai, memberikan efek rileks terhadap tubuh dan pikiran mencernakan peredaran darah ,syaraf, dan memperluas ruang gerak persedian. Senam lantai juga menghasilkan tenaga tanpa rasa lelah yang premature.
DeleteSenam lantai,
ReplyDeleteSenam lantai, memberikan efek rileks terhadap tubuh dan pikiran melancarkan peredaan darah syarafsyaraf, dan memperluas ruang gerak persedian senam lantai juga menghasilkan tenaga tanpa rasa lelah yang premature.
ReplyDeleteUntuk gambar mohon diperbanyak, agar tahu seperti apa gerakannya
ReplyDeleteSenam lantai adalah salah satu bagian dari rumput senam,sesuai dengan istilahnya,maka gerakan gerakan senam di lakukan di atas lantai yang beraslakan matras atau permadani.
ReplyDeleteFollow cuy instagram gua [fadilah.al_haqi] follback dm
ReplyDeleteFollow ig saya juga bang @aditio918
DeleteHadirr
ReplyDeleteZAIRULLAH AZHAR
ReplyDeleteX MIPA 3
HADIR
Sulius gulo x apat
ReplyDeleteHadi buk