Majas Sindiran
a. Ironi adalah majas yang menyatakan makna bertentangan dengan maksud menyindir atau memperolok-olok.
Contoh:
· Bagus sekali rapormu, Andi, banyak benar angka merahnya.
· Rajin sekali Anda, lima hari Anda tidak masuk sekolah.
b. Sinisme adalah majas yang menyatakan sindiran secara langsung.
Contoh:
· Perkataanmu tadi sangat menyebalkan. Kata-kata itu tidak pantas disampaikan orang terpelajar seperti Anda!
· Bisa-bisa aku jadi gila melihat kelakuanmu itu!
c. Sarkasme adalah majas sindiran yang terkasar. Majas ini, biasanya, digunakan oleh seseorang yang sangat marah.
Contoh:
· ''Mampus pun engkau tak ada peduliku. Engkau tak pernah mau mendengarkan nasihatku.''
Terima kasih kak artikelnya dapat saya gunakan sebagai referensi berikutnya :)
ReplyDelete