Psikologi
mempersoalkan tingkah laku manusia, baik yang teramati maupun yang tidak
teramati. aktivitas-aktivitas manusia itu dapat dicari hukum psikologi yang
mendasarinya, beberapa aktivitas kejiwaan yang berhubungan dengan psikologi
pendidikan adalah:
1.
Pengamatan
Manusia
dapat mengenal lingkungan yang nyata, baik dalam dirinya sendiri maupun diluar
dirinya dengan menggunakan organ-organ indranya yang disebut “modalitas pengamatan”. Macam-macam
modalitas pengamatan yaitu:
a.
Penglihatan menggunakan mata
b.
Pendengaran menggunakan telinga
c.
Perabaan menggunakan permukaan kulit
d.
Pembauan (penciuman) menggunakan
hidung
e.
Pencecapan menggunakan lidah
2.
Tanggapan
Tanggapan
ialah bayangan yang menjadi kesan yang dihasilkan dari pengamatan. Macam
pengamatan ialah tanggapan masa lampau yang sering disebut sebagai tanggapan
ingatan, tanggapan masa sekarang yang disebut sebagai tanggapan imajinatif, dan
tanggapan masa mendatang yang dapat disebut sebagai tanggapan antisipatif.
3.
Fantasi
Fantasi
adalah aktivitas imajinasi untuk membentuk tanggapan baru dengan pertolongan
tanggapan yang lama yang telah ada, dan tanggapan baru itu tidak harus sama
atau sesuai dengan benda yang ada. Kegunaan fantasai antara lain: melalui
fantasi orang dapat mengerti sesama manusia, dapat menghargai kultur orang
lain,melepaskan diri dari kesukaran dan permasalahan, membantu seseorang dalam
mencari keseimbangan batin, dll. Karena banyaknya kegunaan fantasi bagi kehidupan
manusia, maka pendidikan hendaknya berusaha mengembangkan fantasi anak didik
secara sehat.
4.
Ingatan
Mengingat
berarti menyerap atau melekatkan pengetahuan dengan jalan pengecaman secara
aktif. Fungsi ingatan meliputi tiga aktivitas, yaitu: mencamkan (mengingat
kesan-kesan), menyimpan kesan-kesan, dan mereproduksi kesan-kesan.
5.
Pikiran
Berpikir
ialah meletakkan hubungan antar bagian pengetahuan yang diperoleh manusia yang
di kontrol oleh akal. Berpikir merupakan proses yang dinamis yang menempuh tiga
langkah berpikir, yaitu:pembentukan pengertian, pembentukan pendapat dan
pembentukan keputusan.
6.
Perhatian
Perhatia
ialah cara menggerakkan bentuk umum cara bergaulnya jiwa dengan bahan-bahan
dalam medan tingkah laku. Perhatian dapat diartikan dua macam yaitu: perhatian
ialah kekuatan jiwa tertuju pada suatu objek, dan pendayagunaan kesadaran untuk
menyertai suatu aktivitas.
7.
Perasaan
Perasaan
diartikan sebagai suasana psikis yang mengambil bagian pribadi dalam situasi,
dengan jalan membuka diri terhadap suatu hal yang berbeda dengan keadaan atau
nilai dalam diri. Jenis perasaan yaitu perasaan jasmaniah dan rohaniah.
Suasana
jiwa anak didik sangat mempengaruhi kegairahan belajarnya. Agar belajar anak
berlangsung secara efektif pendidikan hendaknya menciptakan situasi sedemikian
rupa, sehingga menimbulkan perasaan yang menunjang aktivitas belajar pada anak
didik.
8.
Kemauan
Kemauan
adalah pengendali dari keinginan.kemauan dapat bekerja secara bebas ialah
kemauan yang sesuai dengan keinginan diri sendiri. Kemauan yang terikat adalah
kemauan yang ditimbulkan oleh kondisi kebutuhan yang terbatasi oleh norma
sosial ataupun kondisi lingkungan.
Kuat atau lemahnya kemauan seseorang dilatarbelakangi oleh pengalaman atau hasil belajarnya. Oleh karena kemauan
dipengaruhi hasil belajar maka pendidikan mempunyai peranan penting dalam
mengendalikan kemauan anak didik untuk belajar lebih lanjut.
Belum ada tanggapan untuk "Macam-macam Gejala Aktivitas Kejiwaan Manusia"
Post a Comment