Mengingat sayur
merupakan salah satu kebutuhan pokok yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan
gizi masyarakat, sehingga banyak petani yang memanfaatkannya sebagai peluang
bisnis yang cukup menguntungkan mereka.
Maka mempelajari
tanaman sayuran akan memberi manfaat yang besar bagi kita karena kita akan
memperoleh ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap tentang agribisnis tanaman
sayuran yang juga akan sangat bermanfaat bila dapat ditularkan kepada petani
atau orang lain.
Berikut ada 5 kunci sukses budidaya tanaman sayuran, yaitu berupa:
1) Bibit
Kunci utama dalam budidaya adalah mempunyai
bibit yang berkualitas. Kita harus ketahui benar ciri khas atau karateristik
bibit yang akan kita tanam tersebut. Menurut pengalaman perlakuan apapun yang
akan kita berikan kepada tanaman kita selama bibitnya tidak baik niscaya tidak
akan membuahkan hasil yang maksimal. Jadi sekali lagi kunci utama sukses
budidaya tanaman sayuran adalah mempunyai bibit yang berkualitas. Bibit berkualitas
dapat berasal dari perbanyakan secara generatif atau vegetatif.
2) Pupuk
Kita harus paham benar, berapa jumlah pupuk
yang dibutuhkan oleh tanaman kita. Selain itu juga jenis pupuk apa yang
disenangi oleh tanaman yang sedang kita budidayakan, secara luas poin yang
kedua ini juga meliputi tentang kesuburan tanah kita. Bahwa petani harus mengetahui
berapa tingkat kesuburan tanahnya yang akan digunakan untuk membudidayakan
tanamannya. Karena pupuk ini sangat erat kaitannya dengan kesuburan tanah baik
itu ditinjau dari kimia, biologi dan fisika tanah.
3) Pengolahan tanah
Tanah merupakan media untuk tumbuh dan
berkembangnya suatu tanaman. Pengolahan tanah sangat penting untuk mengaktifkan
mikroorganisme dan memperbaiki aerasi tanah. Pengolahan tanah juga berfungsi
untuk mengendalikan hama-hama yang berada dalam tanah termasuk telurnya.
Sehingga dalam arti luas adalah kita harus menyediakan media tanam yang sesuai
dengan kebutuhan tanaman kita.
4) Air
Lebih dari 90 % bagian tubuh tanaman adalah air
sehingga air merupakan kebutuhan dasar dan wajib dalam budidaya tanaman. Air
juga merupakan media transportasi unsur hara dari akar atau daun ke seluruh
bagian tanaman.
5) Pengendalian hama dan penyakit
Pengendalian hama dan penyakit sebenarnya kita
tidak bisa hanya mengandalkan dengan pestisida saja tetapi juga harus kita kombinasikan
dengan poin satu sampai empat. Sebagai contoh dalam pengendalian penyakit
tanaman oleh sebab cendawan, kita tidak bisa hanya mengandalkan fungisida saja,
tetapi kita harus memulai pengelolaannya dari awal. Bagaimana mengatur jarak tanam,
pemberian pupuk, pengolahan tanah dan sebagainya.
Kebutuhan sayur datang
dari masyarakat, baik untuk konsumsi pribadi maupun untuk pemenuhan bahan baku
bisnis yang mereka jalankan. Mulai ibu-ibu rumah tangga yang mencari sayur
untuk kebutuhan gizi keluarganya, pelaku usaha makanan yang membutuhkan sayur
sebagai bahan baku usaha mereka, sampai para pedagang sayur segar di pasar atau
supermarket.
Karena itu mempelajari tanaman sayuran memiliki prospek yang sangat baik bagi kita jika dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut. Demikian sedikit pengetahuan yang dapat saya bagikan, semoga bermanfaat.
Karena itu mempelajari tanaman sayuran memiliki prospek yang sangat baik bagi kita jika dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut. Demikian sedikit pengetahuan yang dapat saya bagikan, semoga bermanfaat.
Belum ada tanggapan untuk "Kunci Sukses Memproduksi / Membudidayakan Tanaman Sayuran"
Post a Comment