Assalamu’alaikum.wr.wb,
salam cerdas…..
Kali
ini saya akan berbagi info tentang Panduan dan Sistematika Penulisan Skripsi / Sistematika
Penyusunan Skripsi, mudah-mudahan bisa membantu Anda yang sedang membutuhkan. Langsung
saja lihat di bawah :
1.
Judul dan pernyataan maksud penulisan
2.
Tim Pembimbing
3.
Pernyataan tentang keaslian karya tulis
4.
Kata Pengantar
5.
Abstrak
6.
Daftar isi
7.
Daftar Tabel (kalau ada)
8.
Daftar Grafik (kalau ada)
9.
Daftar Gambar (kalau ada)
10.
Daftar Lampiran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Berisi
penjelasan timbulnya masalah yang diteliti dan pentingnya masalah itu diteliti
dari segi pengembangan ilmu dan profesi sebagai guru-pendidik. Yang perlu
dikemukakan :
1. Alasan rasional dan esensial yang membuat peneliti merasa
resah, sekiranya masalah tersebut tidak diteliti;
2. Gejala-gejala kesenjangan yang terdapat di lapangan
sebagai dasar pemikiran untuk memunculkan permasalahan;
3. Kerugian-kerugian yang mungkin timbul seandainya masalah
tersebut tidak diteliti;
4. Keuntungan-keuntungan yang mungkin diperoleh seandainya
masalah tersebut diteliti;
5. Penjelasan singkat tentang kedudukan atau posisi masalah
yang akan diteliti dalam ruang lingkup program studi bimbingan dan
konseling.
B. Rumusan Masalah
Dalam
rumusan dan analisis masalah sekaligus juga diidentifikasi variabel-variabel
penelitian beserta definisi operasionalnya. Rumusan masalah dapat dinyatakan
dalam bentuk kalimat bertanya setelah didahului uraian tentang masalah
penelitian, variabel-variabel yang diteliti dan kaitan antar satu variabel
dengan variabel lainnya dalam proses bimbingan dan konseling. Definisi
operasional yang dirumuskan untuk setiap variabel harus melahirkan
indikator-indikator dari setiap variabel yang diteliti yang kemudian akan
dijabarkan dalam instrumen penelitian.
C. Tujuan dan
Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian merupakan hasil yang
diharapkan setelah penelitian selesai dilakukan, terdiri atas tujuan umum dan
tujuan khusus. Tujuan umum dirumuskan dalam satu kalimat, menggambarkan apa
yang ingin dicapai; sedangkan tujuan khusus merupakan rincian tujuan umum
secara lebih spesifik dalam beberapa butir pernyataan.
D. Asumsi
Suatu
penelitian mungkin mempunyai asumsi atau mungkin juga tanpa asumsi. Pada penelitian
jenis pertama, fungsi asumsi adalah sebagai titik awal dimulainya penelitian,
dan merupakan landasan untuk perumusan hipotesis. Dengan kata lain, tanpa
asumsi tersebut penelitian tidak dapat dilaksanakan. Asumsi dapat berupa teori,
evidensi-evidensi, atau pemikiran peneliti sendiri yang yang merupakan sesuatu
yang dianggap benar dan tidak perlu dipersoalkan atau dibuktikan lagi
kebenarannya, yang dirumuskan dalam bentuk kalimat deklaratif.
E. Hipotesis
Tindakan
Hipotesis
merupakan jawaban sementara terhadap masalah atau submasalah yang diteliti.
Hipotesis dirumuskan dalam bentuk kalimat afirmatif, yang dijabarkan dari
landasan teori dan atau tinjauan pustaka. Melalui penelitian ilmiah hipotesis
diuji kebenarannya, dan diperoleh hasil apakah hipotesis itu ditolak atau
diterima.
F. Metode
Penelitian
Metode
penelitian yang disajikan dalam Bab Pendahuluan bersifat garis besar,
pembahasan yang lebih rinci dan lengkap disajikan pada Bab III. Bagian ini
menjelaskan secara singkat jenis penelitian (historis, deskriptif,
eksperimental, inferensial), instrumen penelitian dan teknik pengumpulan
datanya (tas tulis, lisan atau tindakan, angket, wawancara, observasi
partisipatif dan observasi non-partisipatif. Bila perlu kemukakan pendekatan
penelitian yang digunakan.
G. Lokasi dan
Sampel Penelitian
Lokasi
dan subjek/objek atau populasi/sampel penelitian yang dilengkapi dengan alasan
rasionalnya perlu dicantumkan untuk memperoleh informasi sejauh mana
generalisasi keberlakuan kesimpulan penelitian.
Alasan sebaiknya dikaitkan dengan rumusan dan latar belakang masalah,
tujuan penelitian, dan teknik analisis data.
BAB II Kajian Pustaka atau Kerangka Teoretis (Beri
judul sesuai dengan isi/teori yang dibahas, misalnya MOTIVASI BELAJAR DAN
DISKUSI KELOMPOK).
Bagian ini memuat komponen berikut
:
A. Teori-teori
utama dan teori-teori
turunannya dalam bidang yang dikaji;
B. Penelitian
terdahulu yang
relevan dengan bidang yang diteliti, mengenai prosedur, subyek dan
temuannya;
C. Posisi
teoretik peneliti
yang berkenaan dengan masalah yang diteliti.
BAB
III METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan
Waktu Penelitian : di
mana dan kapan penelitian itu dilakukan
B. Subyek
Penelitian : sebutkan
siswa yang menjadi sasaran penelitian tindakan
C. Prosedur
Penelitian : jelaskan
prosedur PTK yang terdiri atas empat langkah siklus penelitian itu, dan
jelaskan apa saja yang dilakukan.
D. Metode
Pengumpulan Data :
jelaskan metodenya (tes atau non-tes) dan instrumen yang digunakannya.
E. Analisis Data : jelaskan bagaimana data/informasi
hasil penelitian itu diolah/ditafsirkan.
BAB
IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Awal Penelitian
B. Deskripsi
Pelaksanaan Penelitian
C. Deskripsi Hasil
Penelitian
1.
Hasil Penelitian Siklus I
2.
Hasil Penelitian Siklus II
3.
Hasil Penelitian Siklus III
D. Pembahasan
BAB
V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan : berisi pemaknaan terhadap hasil
analisis temuan penelitian.
B. Rekomendasi : terutama ditujukan bagi pembuat
kebijakan, pengguna hasil penelitian, dan bagi peneliti berikutnya.
Demikian, wassalamu'alaikum.wr.wb. salam cerdas…..
Ingin Cari Kaos Dakwah Terbaik, Disini tempatnya:
ReplyDeleteKaos Islami Dakwah
Mau Cari Bacaan Cinta Generasi Milenia Indonesia mengasikkan, disini tempatnya:
Hati yang Tulus Tak Bisa Direkayasa