Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis
penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Masalah dapat berupa apa
saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada syarat kondisi awal yang harus
dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Konsep algoritma sering kali
disetarakan dengan sebuah resep.
Sebuah resep biasanya memiliki daftar bahan atau bumbu
yang akan digunakan, urutan pengerjaan dan bagaimana hasil dari urutan
pengerjaan tersebut. Apabila bahan yang digunakan tidak tertera (tidak
tersedia) maka resep tersebut tidak akan dapat dikerjakan. Demikian juga jika
urutan pengerjaannya tidak beraturan, maka hasil yang diharapkan tidak akan
dapat diperoleh.
Algoritma yang berbeda dapat diterapkan pada suatu
masalah dengan syarat yang sama. Tingkat kerumitan dari suatu algoritma merupakan
ukuran seberapa banyak komputasi yang dibutuhkan algoritma tersebut untuk
menyelesaikan masalah.
Umumnya, algoritma yang dapat menyelesaikan suatu
permasalahan dalam waktu yang singkat memiliki tingkat kerumitan yang rendah,
sementara algoritma yang membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan suatu
masalah membutuhkan tingkat kerumitan yang tinggi.
Perhatikan algoritma sederhana berikut:
1.
Start
2.
Baca data alas dan
tinggi.
3.
Luas adalah alas kali
tinggi kali 0.5
4.
Tampilkan Luas
5.
Stop
Algoritma di atas adalah algoritma yang sangat sederhana,
hanya ada lima langkah. Pada algoritma ini tidak dijumpai perulangan ataupun
pemilihan. Semua langkah dilakukan hanya satu kali. Sekilas algoritma di atas
benar, namun apabila dicermati maka algoritma ini mengandung kesalahan yang
mendasar, yaitu tidak ada pembatasan pada nilai data untuk alas dan tinggi.
Bagaimana jika nilai data alas atau tinggi adalah
bilangan 0 atau bilangan negatif ?
Tentunya hasil yang keluar menjadi tidak sesuai dengan
yang diharapkan. Dalam kasus seperti ini kita perlu menambahkan langkah untuk
memastikan nilai alas dan tinggi memenuhi syarat, misalnya dengan melakukan
pengecekan pada input yang masuk. Apabila input nilai alas dan tinggi kurang
dari 0 maka program tidak akan dijalankan.
Sehingga algoritma di atas dapat dirubah menjadi seperti
contoh berikut:
1.
Start
2.
Baca data alas dan
tinggi.
3. Periksa data alas dan
tinggi, jika nilai data alas dantinggi lebih besar dari nol maka lanjutkan ke
langkah ke 4 jika tidak maka stop
4.
Luas adalah alas kali
tinggi kali 0.5
5.
Tampilkan Luas
6.
Stop
Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan pokok
tentang algoritma. Pertama, algoritma harus benar. Kedua algoritma harus
berhenti, dan setelah berhenti, algoritma memberikan hasil yang benar.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletemenarik untuk di pelajari
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteArtikel nya sangat membantu saya dan mudah di pahami
ReplyDeleteMenarik perhatian saya untuk lebih mendalami materinya :)
ReplyDeleteMy blog