Tips / Cara Agar si Kecil Tidak Gampang Mabuk Perjalanan Ketika Bepergian

Sahabat PBC yang berbahagia….

Bepergian dengan keluarga, termasuk ketika mudik bisa jadi perjalanan yang menyenangkan. Tapi khususnya bagi anak-anak, ketika mabuk perjalanan menyerang, 'petualangan' di jalan yang harusnya menyenangkan justru membuat mereka tidak nyaman.

Penyebab pasti anak lebih rentan mengalami mabuk perjalanan sampai saat ini memang belum diketahui. Namun, mabuk perjalanan terjadi ketika otak menerima informasi yang tidak cocok dari telinga, mata, dan saraf secara ekstrem. Akibatnya, anak akan mengalami gangguan pada perutnya, kelelahan, dan pasti saja muntah. Mabuk perjalanan cukup umum terjadi pada anak usia 2 sampai 12 tahun.

Ketika orang tua hendak mengajak putra-putrinya pergi dengan mobil, Untuk mengurangi stimulasi motorik bagi anak selama perjalanan. Memberi anak film atau menyuruhnya membaca buku bukanlah pilihan yang tepat.

Justru, lebih baik jika anak fokus pada hal-hal di luar kendaraan. Kemudian, orang tua bisa memberi distraksi bagi anak, tentunya yang menyenangkan. Misalnya saja bermain tebak-tebakan, mengajak anak mengobrol, bernyanyi bersama, atau mendengarkan musik juga bisa jadi pilihan. Jangan lupa pastikan sirkulasi udara di dalam mobil baik dan hindari aroma tidak sedap yang bisa muncul dalam mobil.

Bagaimana jika hendak memberi camilan untuk mereka? Sebaiknya jangan memberi anak-anak camilan yang pedas dan berminyak sebelum berangkat. Di mobil, Anda bisa menyediakan camilan ringan yang juga tak berminyak atau terlalu pedas. Biskuit, agar-agar, atau kacang-kacangan bisa jadi alternatif camilan bagi mereka.

Jika anak berusia 2 tahun atau lebih, dengan berkonsultasi pada dokter terlebih dulu Anda bisa memberi obat untuk mereka. Namun obat yang diberikan biasanya akan memberi efek kantuk bagi anak dalam perjalanan.

Bila anak masih sering mabuk dalam perjalanan, tidak ada salahnya berkonsultasilah dengan dokter. Identifikasi apa pemicu mabuk perjalanan yang mereka alami sehingga itu bisa dihindari di perjalanan.

Demikian artikel yang dapat saya bagikan, semoga dapat membantu dan bermanfaat.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Thursday, June 23, 2016 — Add Comment — KEHIDUPAN, KESEHATAN